hak anak untuk kesehatan

Untuk anak-anak, hak kesehatan sangat penting karena mereka adalah makhluk yang rentan, lebih terkena penyakit dan komplikasi kesehatan. Untuk melindungi anak dari penyakit ini, mereka dapat mencapai usia dewasa dalam kesehatan yang baik dan memberikan kontribusi pada pengembangan masyarakat yang lebih dinamis dan produktif.

hak anak untuk menikmati yang terbaik kesehatan mungkin

Anak-anak membutuhkan perhatian untuk menikmati kesehatan yang terbaik dan benar mengembangkan seluruh masa kecil dan remaja.

Pada setiap tahap perkembangan fisik dan mental mereka, anak-anak memiliki kebutuhan khusus dan risiko kesehatan yang berbeda. Dengan demikian, bayi akan lebih rentan dan lebih terkena penyakit tertentu (penyakit infeksi, kekurangan gizi, dll) bahwa seorang anak kecil atau remaja. Sebaliknya, seorang remaja, karena kebiasaan dan perilaku mereka, akan lebih terkena risiko lainnya (kesehatan seksual, mental, alkohol dan obat-obatan, dll).

Biasanya, seorang anak yang bisa mendapatkan manfaat dari tepat selama tahapan yang berbeda dari perawatan kesehatan pengembangan, menikmati kesehatan sebaik mungkin mencapai dan dapat mengembangkan untuk menjadi orang dewasa yang sehat.

Hak atas kesehatan anak-anak juga termasuk prenatal dan postnatal care ibu. Bayi akan jauh lebih kecil kemungkinannya untuk bertahan hidup jika ibu meninggal karena komplikasi selama kehamilan atau melahirkan.

Oleh karena itu, adalah penting bahwa wanita hamil bisa mendapatkan keuntungan dari perawatan selama kehamilan dan selama dan setelah melahirkan. perawatan ini harus dijamin, sejauh mungkin oleh teknisi ahli untuk memastikan kesehatan yang baik dari ibu dan anak tenaga medis.

Perang melawan praktek-praktek budaya yang berbahaya bagi kesehatan anak-anak

praktek-praktek budaya yang praktek warisan dari masa lalu dan diterima dan dihormati oleh masyarakat.

Sayangnya beberapa praktik-praktik ini mengerikan bagi anak-anak sebagai berbahaya bagi kesehatan fisik dan mental mereka dan karena itu membahayakan kehidupan atau perkembangan mereka. Praktek-praktek ini, oleh karena itu, bertentangan dengan hak asasi manusia.

Ada banyak jenis praktek-praktek tradisional yang memiliki efek merugikan pada kesehatan anak-anak. Yang paling luas adalah mutilasi alat kelamin perempuan dan pernikahan, apakah paksa, diatur atau antara dua anak di bawah umur.